Kelengkeng dataran rendah



Selama ini di indonesia buah kelengkeng dengan kualitas baik hanya di temukan di daerah dataran tinggi saja.sejak 5 tahun terahir kelengkeng,buah yang termasuk dalam famili sapindales tersebut bisa juga di budidayakan pada daerah dataran rendah seperti di kawasan jakarta,semarang,atau surabaya.

Hal itui telah di buktikan oleh Edi susanto,salah seorang penangkar benih lengkeng dataran rendah dari tebu wulung nursery di cijantung jakarta timur.Bibit lengkeng yang di gunakan adalah verietas yang di temukan pertama kali di vietnam dan thailand,yakni:Pingpong dan diamond river.kedua verietas ini menurut edu dapat di tanam pada iklim basah agak basah dan sedang.dengan curah hujan antara 1500-3000 mm per tahun.selain itu tanaman lengkeng ini dapat juga di tanam di dalam pot.

Tidak beda jauh dengan kelengkeng dataran tinggi ,kelengkeng dataran rendah ini juga memiliki kual;itas buah yang bagus dan sangat mudah di budidayakan.cara perawatannya pun tidak sulit hanya dengan perlakuan biasa.dengan menyiramnya setiap hari tanaman ini dapat tetap tumbuh dengan baik,penyakit dan hamapun hampir tidak ada.paling serangga buah yang dapat di atasi dengan sistem pembungkusan.Lengkeng dataran rendah menghasilkan buah dengan rasa yang manis untuk pembuahannya tidak memerlukan kawin silang cukup dengan pohon tunggal pingpong dan diamond river sudah dapat berbuah. Untuk bisa memetik buahnya tidak perlu menunggu terlalu lama karena lengkeng ini sudah berbuah pada umur 1,5 tahun.

Dari sisi bentuk lengkeng pingpong lebih besar dari lengkeng dataran tinggi.tapi itu bukan berarti daging buah lebih tebal karena bijinya juga besar.karena itulah lengkeng jenis ini kurang di minati masyarakat indonesia.karena itu keberadaannya lebih banyak untuk koleksi tanaman hias atau tanaman rumahan.selain lengkeng pingpong dan diamond river terdapat pula verietas lainnya yang dapat beradaptasi pada iklim dataran rendah yaitu:lengkeng itoh atau edaw jenis ini lebih di kenal dengan sebutan lengkeng bangkok super dan jenis ini banyak di konsumsi di indonesia

Related Posts:

0 Response to "Kelengkeng dataran rendah"

Post a Comment